Temu bual dijalankan bersama tokoh Penglipur Lara Awang Batil iaitu Encik Ramli bin Mahmud. Temu bual ini telah diadakan di rumah beliau yang terletak di Kampung Mata Ayer, Chuping, Perlis. Hasil
Belum lagi dengan pelesetan-pelesetan yang sering dia lontarkan, sukses bikin penonton ketawa ngakak. Nah pelawak yang memiliki nama Raden Keliek Sumaryoto ini ternyata juga sempat merilis sebuah buku lho. Tepatnya buku humor berjudul "Please Edan" pada tahun 2006. Buku ini berisi semua pelesetan-pelesetan ciptaan Kelik.
Gelora Asmara Lyrics: Menanti surya / Dari ufuk timur / Kelabu yang kau janji / Tiada bertepi / Semerbak kembang / Riuhkan naluri / Kidung yang bermesra / Membangkitkan semua / Seputih awan di bias
Siapakah kini pelipur lara Nan setia dan perwira. Siapakah kini pahlawan hati Pembela bangsa sejati. Telah gugur pahlawanku Tunai sudah janji bakti. Gugur satu tumbuh seribu Tanah air jaya sakti. Gugur bungaku di taman bakti Di haribaan pertiwi. Harum semerbak menambahkan sari Tanah air jaya sakti. Telah gugur pahlawanku Tunai sudah janji bakti
Jadikan hanya aku satu-satunya Sang garwa pambage, sang pelipur lara Nyanyikan 'ku kidung setia. Jadikan hanya aku satu-satunya Sang garwa pambage, sang pelipur lara Nyanyikan 'ku kidung setia. Kini saatnya merangkai binar asmara Melebur 'tuk satukan ego dalam indahnya. Lirik ini menggambarkan kesetian pada satu-satunya pasangan yang akan
Lirik Lagu Gugur Bunga. Betapa hatiku takkan pilu Telah gugur pahlawanku Betapa hatiku takkan sedih Hamba ditinggal sendiri. Siapakah kini pelipur lara Nan setia dan perwira Siapakah kini pahlawan hati Pembela bangsa sejati. Telah gugur pahlawanku Tunai sudah janji bakti Gugur satu tumbuh seribu Tanah air jaya sakti. Gugur bungaku di taman
.
lirik lagu siapakah kini pelipur lara